Fragmen Perjuangan Syuhada di Tanah Indonesia
Oleh: Krisna Wijaya
Alirannya kembali menggesek sejarah
Mengenalkan arti bersimbah darah
Darah air mata pengorbanan itu mengobarkan anala
Membumbung tinggi mewarnai nabastala
Teruntuk Ibu Pertiwi negeri perindu Surgawi
Tak ingatkah akan Adorasi Syuhada yang telah mendahului
Ibu Pertiwi bukan barang pribadi
Hei kalian yang berdasi, Ibu Pertiwi bukanlah barang pribadi
Roda waktu terus berputar Perubahan zaman tak terhindarkan dan Perbedaan disalahartikan
Pangeran Diponegoro datang mencerahkan peradaban Ibu Pertiwi
Tak hanya Pangeran Diponegoro! Agus Salim dengan diplomasinya K.H Ahmad Dahlan dengan basis dakwahnya
Dari Pendidikan tak mau kalah Ki Hajar Dewantara dengan konsep pendidikannya hadir untuk Negeri ini
Tangisan darah mereka keringkan demi berjuang di zaman penjajahan
Duka … Melihat pemuda-pemudi di zaman sekarang lupa sejarah perjuangan
Masih adakah jiwa mereka yang bersemayam untuk mencerdaskan kehidupan bangsa?
Masih adakah semangat mereka yang bersemayam demi menjaga Bhineka Tunggal Ika?
Ponorogo, 22 Juni 2021