Sepenggal Asaku
Oleh: Krisna
Seberjalannya takdir
Aku semakin memahami harus ke mana dan karena apa
Karena kuyakin
Ad Maiora Natus Sum
“Aku Dilahirkan Untuk Hal-Hal Besar”
Kalau diriku terlalu bereuforia karena rasaku sesekali mengangkasa
Maka hal-hal besar akan pamit menitipkan salam usai padaku
Aku mencoba belajar dari Buya Hamka dan Ahmad Dahlan
Bukan mereka yang mengejar-ngejar rasa pada wanita
Namun visi besar mereka justru menghadirkan penyempurna yang memahami cita besarnya
Tuhan, kalau diriku egois mendahulukan rasa dan mengkhianati cita-cita
Maka Tuhan, patahkan rasaku sekarang juga
Kusediakan kursi bagi rasa untuk duduk ditepian saja
Aku ingin berdiri di panggung pertunjukan bersama asa sahaja
#
Setiap dari kita dilahirkan untuk hal dan tujuan yang besar
Perjalanan kita masih panjang nan jauh, jangan sampai pikiran besar dan cita-cita itu terbengkalai karena rasa
Untuk saat ini, bergeraklah, berjalanlah, dan menumbuhlah menjadi versi terbaik dari masing-masing di antara kita
Semoga Tuhan mejumpakan setiap insan yang mencoba hal itu di waktu dan kesempatan terbaik dengan versi terbaik dari masing-masingnya juga